7 Manfaat Pisang

Anemia "Kurang darah" merupakan istilah orang awam untuk menyebut kondisi akibat rendahnya kadar hemoglobin (Hb) darah ini. Gejalanya: wajah pucat, lemah-letih-lesu-lelah, mudah pingsan. Pisang merupakan buah paling berlimpah zat besi yang sekaligus mudah diserap tubuh. Direkomendasikan untuk membantu mengatasi anemia.

Berikut manfaat pisang selian mencegah anemia:

1. Daya ingat Buah kaya kalium ini memacu kemampuan daya ingat.
2. Depresi dan stres Pisang kaya asam amino triptofan yang di dalam tubuh diubah menjadi serotonin, zat yang dapat memperbaiki suasana hati (mood)
3. Hipertensi dan stroke Kalium pisang dapat meredam hipertensi dan stoke dengan kandungan natrium sangat rendah. Kebiasaan sehari-hari menyantap pisang terbukti dapat memangkas resiko meninggal akibat stroke hingga 40%!
4. Kegemukan gara-gara ngemil Orang yang stres akibat pekerjaan menumpuk dengan jadwal yang ketat membuat mereka (menurut penelitian terhadap 5.000 orang di Austria) menghibur diri dengan ngemil terutama cokelat dan keripik yang bikin kadar gula darah naik. Padahal makan pisang tiap 2 jam bisa membantu.
5. Nyeri lambung Kandungan antasid alaminya membantu mengurangi produksi asam lambung, meredakan nyeri, dan mengurangi tukak (iritasi) dengan cara melapisi dinding lambung.
6. Sindrom pramenstruasi Kandungan vitamin B6-nya merangsang stabilitas kadar gula darah, yang menjadikan susana hati lebih nyaman.

Kabar terbaiknya semua jenis pisang pada umumnya, yang dimakan segar tanpa direbus atau digoreng. memiliki 7 manfaat dia atas.

Kalo Bunda suka pisang jenis apa? Pisang ambon? Pisang mas? Pisang lampung? Pisang raja? Pisang raja uli? Pisang susu (pisang raja sereh)? Atau jenis pisang lain??? Yuk komen :)